Hallo sobat Bintang Mulia Homeschooling, apakabar nih?
Walau saat ini kita sedang dideru perkara penyakit gagal ginjal misterius pada anak, semoga Anda semua tetap bisa menjaga kewarasan berpikir dan menjaga kesehatan keluarga ya ….
Oke, kemarin kami mendapatkan sebuah kasus yang cukup pelik. Ada siswa kami yang pindah sekolah karena dia selalu diolok-oleh oleh teman dan (maaf) gurunya karena setiap materi yang dijelaskan, dia tidak paham.
Ketidak pahaman ini berimbas pada nilai ulangannya yang jeblok. Sekali lagi, anak menjadi minder karena mendapat perlakuan yang tak nyaman dari teman-temannya.
Nah, sebetulnya bagaimana sih, kok bisa ada anak yang diterangkan tapi tidak bisa paham-paham juga.
Mari kita lihat dari aspek yang menyeluruh.
- Bisa jadi karena pengajar menyampaikan dengan cara yang sulit untuk dipahami. Ini bbisa dicek dengan cara melihat keterpahaman siswa merata atau tidak.
- Bisa jadi, pengajar menyampaikan materi dengan cara tidak sesuai dengan gaya belajar anak.
- Bisa jadi, otak siswa sebagai penerima belum sepenuhnya terbuka untuk menerima informasi.
Khusus pada penyebab yang ke 3, guru harus mempersiapkan semua cara agar otak siswa dapat menerima informasi dengan baik.
Nah, jangan asal langsung menuduh anak ya. Karena tiap anak bisa memiliki kecepatan belajar masing-masing. Kiitia hanya perlu menemukan titik momentum utama.
