Keunggulan dan Kelemahan Homeschooling Online, Demi memperoleh pendidikan yang baik dan layak tidak hanya harus ditempuh lewat jalur sekolah formal saja. Sebab ini ada beberapa cara untuk mendapatkan pengetahuan lewat sistem pembelajaran secara online atau biasa disebut sebagai kegiatan homeschooling. Pembelajaran homeschooling adalah aktivitas pembelajaran yang dapat dilaksanakan di rumah.
Lain halnya dengan sistem belajar di sekolah, biasanya siswa datang langsung ke sekolah untuk menerima pembelajaran dari tenaga pendidik. Sementara homeschooling dilakukan dengan cara para guru atau tenaga pendidik yang datang ke rumah murid/siswanya. Homeschooling memiliki konsep pengajaran yang bersifat lebih privasi sebab jumlah dari anak didiknya lebih sedikit dengan waktu pembelajaran dapat disesuaikan.
Selain itu, homeschooling sendiri sangat cocok bagi anak-anak yang mempunyai banyak aktivitas atau kesibukan sehingga membutuhkan jam sekolah lebih fleksibel.
Apa Saja Kelemahan Pembelajaran Homeschooling?
Homeschooling memang bersifat lebih fleksibel dibandingkan pendidikan yang ditanamkan di sekolah. Walaupun demikian, ternyata homeschooling mempunyai beberapa kelemahan, diantaranya sebagai berikut :
1. Membuat Anak Kurang Bergaul
Dengan mengikuti pembelajaran lewat homeschooling ini, tentu si kecil menjadi sulit bergaul sebab ruang sosialisasinya akan terbatas. Apabila anak Anda mengikuti pendidikan langsung di sekolah, tentu saja kesempatan untuk melakukan sosialisasi bersama teman-teman sebayanya menjadi jauh lebih tinggi. Tidak sedikit siswa-siswi lulusan homeschooling yang merasa kesulitan bergaul bersama orang lain.
2. Sulit Mengeksplor Keterampilan Baru
Kelemahan sistem homeschooling yang satu ini menjadikan anak serba terbatas mengembangkan kreativitasnya. Ini dikarenakan homeschooling tidak menyediakan kesempatan untuk anak bersosialisasi, selain itu tidak adanya kegiatan ekstrakurikuler sama halnya dengan pembelajaran di sekolah. Inilah alasan yang membuat anak lebih sulit meningkatkan kreativitasnya mengingat media penyalur kreativitas yang tidak disediakan dalam proses pembelajaran ini.
3. Kesulitan Bekerja Dalam Tim
Kekurangan metode pembelajaran homeschooling berikutnya ialah anak kesulitan bekerja dengan tim. Apabila Anda menyekolahkan si kecil ke sekolah, tentu ia akan mendapatkan bimbingan untuk bisa bekerja sama bersama rekannya atau banyak orang. Lain halnya dengan pembelajaran secara homeschooling yang memungkinkan anak hanya bekerjasama dengan satu orang atau orang yang itu-itu saja. Sehingga ia tidak akan mudah melakukan kerjasama atau berorganisasi.
Apa Saja Kelebihan Metode Pembelajaran Homeschooling?
Homeschooling juga menawarkan banyak keunggulan, karenanya sampai sekarang masih bisa bertahan. Ada beberapa kelebihan metode pembelajaran homeschooling yang perlu Anda ketahui, diantaranya :
1. Peraturan Tak Terlalu Ketat
Keunggulan memilih homeschooling untuk anak adalah mempunyai peraturan lebih longgar daripada di sekolah. Apabila di sekolah, kita diwajibkan mengenakan seragam, piket, berpenampilan rapi, namun berbeda dengan metode pembelajaran homeschooling. Dengan metode pembelajaran ini, Anda bahkan diperbolehkan mengenakan baju biasa saat belajar.
2. Waktu Lebih Fleksibel
Keuntungan jika memilih homeschooling bagi pendidikan anak ialah fleksibilitas waktu lebih terjamin, berbeda dengan pendidikan yang dilakukan di sekolah mulai dari pagi sampai sore hari. Selain itu, homeschooling tidak hanya dapat dilakukan pada pagi maupun siang hari tetapi juga pada malam hari, menyesuaikan kebutuhan.
3. Pengajaran Lebih Intens
Kelebihan lainnya apabila anak Anda memperoleh pendidikan secara homeschooling, yaitu pengajaran yang dilakukan lebih intens. Si kecil mempunyai kesempatan untuk memahami soal-soal apa saja yang tidak dipahami dan langsung bertanya kepada tenaga pendidik/pengajarnya. Sehingga perhatian guru lebih intens lagi terhadap anak karena jumlah anak murid yang diajarnya lebih sedikit.
Dengan homeschooling, maka anak Anda tetap dapat mempelajari sesuatu yang diminatinya, jadi lebih ahli dalam salah satu mata pelajaran. Meskipun pembelajaran dilakukan di rumah, tapi si kecil tetap dapat menempuh ujian sama seperti teman-teman mereka yang menempuh pendidikan di sekolah.
